TPQ ini terletak di Kedungkwali Gang III Timur No. 38 RT.02/RW.02 Kelurahan Miji, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto.
Menurut Ustadz Zainuri, Natasya terlihat bakatnya sejak kecil. Menginjak kelas 5 SD, ia ikutkan Natasya di ajang Musabaqoh Hifdzil Quran (MHQ) juz 30 PAI Nasional.
"Ya Natasya dari jilid satu, dua, dan tiga sampai khatam Al Quran belajar ngaji disini, " ungkap ustadz Zainuri kepada media dirumahnya, Sabtu (9/4/2022).
TPQ Manarul Huda didirikan oleh KH. Mohammad Thohir Al Aly, M. Ag yang merupakan mertua ustadz Zainuri. Kiyai Thohir merupakan pencipta metode pembelajaran Tilawati. Suatu metode membaca Al Qur'an dengan mudah.
"Waktu itu Abah (kiai Thohir) bersama ketiga rekannya membuat metode tilawati. Kemudian di cetak di pesantren Al Qur'an Nurul Falah Surabaya," ujar Ustadz Zainuri.
Saat ini, metode pembelajaran Tilawati tersedia dalam bentuk aplikasi. Bisa didownload di play store. aplikasi ini memudahkan latihan membaca Al Qur'an.
"Sekarang sudah tersedia di HP android, bisa didownload di play store dengan aplikasi Tilawati Mobile," tuturnya.
Setiap akhir pekan, ratusan anak mengikuti pesantren kilat. Mereka bermalam dan mengikuti aktifitas pondok. Tujuannya, agar mereka mengisi weekend dengan belajar mengaji dan kegiatan di pondok.
"Sabtu pagi mereka datang. Mereka akan mengikuti semua kegiatan dan hari minggu pagi mereka dijemput orang tuanya. Mungkin hari minggunya kluarga mereka mau mengajak berlibur, " tandasnya.