Melaui Asosiasi KUB Jaya Mina, Sofyan Minta Nelayan Jaga Solidaritas

Rembang – Asosiasi KUB Jaya Mina Rembang menggelar Halalbihalal di Rumah Makan Pak Suprapto pantai Pasir Putih, Dusun Wates Desa Tasikharjo, Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Jumat (5/5/2023).

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Rembang M. Sofyan Cholid, mengatakan bahwa nelayan adalah profesi yang sangat penting dan banyak di Kabupaten Rembang. Oleh karena itu, solidaritas yang kuat antara para nelayan sangat dibutuhkan.

“Kami berharap asosiasi atau paguyuban ini dapat mempererat silaturahmi dan solidaritas Nelayan di Kabupaten Rembang,” ungkap Sofyan.

Sofyan juga menyoroti perlunya implementasi UU Perlindungan Nelayan No 7 tahun 2016 tentang sumber daya laut. Menurutnya, aturan pemanfaatan sumber daya laut harus dijalankan dengan baik dan tidak merusak lingkungan.

Selain itu, menyatakan pentingnya menjaga kearifan lokal dalam menjaga laut. Nelayan harus memanfaatkan sumber daya laut dengan bijak dan tidak merusak lingkungan. Dalam hal ini, para nelayan dapat menjadi pemeran utama dalam menjaga kelestarian lingkungan laut.

“Siapa lagi yang akan menjaga Kearifan lokal sumber daya laut kita. Kita berharap nelayan dapat berperan aktif menjaga lingkungan,” ujar Sofyan.

Dia juga menyampaikan harapannya agar kegiatan seperti halalbihalal ini dapat terus bergulir sehingga dapat membangun kesatuan dan kesejahteraan dalam komunitas nelayan.

“Semoga acara seperti ini terus Istiqomah digelar untuk mempererat silaturahmi,” terangnya.

Sofyan menyampaikan, 1 Mei 2023 lalu, tiga perahu milik nelayan Kabupaten Rembang dibakar dan ditenggelamkan nelayan Kabupaten Pati.

Pemicunya perahu itu, diduga menangkap ikan dengan jaring cotok. Konflik ini terjadi pada . Melibatkan nelayan asal Dukuh Layur, Desa Gedongmulyo, Lasem, Rembang, dan gabungan nelayan Desa Tunggulsari dan Tambakagung, Kaliori, Rembang, dengan nelayan Desa Pencangaan, Batangan, Pati.

“Kami meminta masyarakat yang berkonflik untuk menahan diri. Kalau ada yang melanggar hukum, serahkan kepada penegak hukum,” tandasnya.

Ketua I Asosiasi KUB Rembang Jaya Mina H. Nasuha juga menambahkan bahwa kegiatan halalbihalal ini penting untuk memperkuat solidaritas antara anggota asosiasi. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat tercipta sebuah komunitas yang benar-benar mensejahterakan satu sama lain.

“Kami sampaikan terima kasih sudah kompak hadir. Saya minta dukungan teman-teman,” kata Nasuha.

Kami sampaikan terima kasih kepada anggota yang menyempatkan diri untuk hadir. Kedepan, pihaknya berharap terus merekatkan hubungan sosialisasi antar anggota.

“Kami apresiasi kepada anggota yang jauh, kami berharap terus merekatkan hubungan antar personil,” harapnya.

Acara halalbihalal ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi para nelayan dan masyarakat sekitar.

Solidaritas yang terjalin antara para nelayan dapat memperkuat keberlangsungan profesi mereka dan menjaga kelestarian lingkungan laut. Semoga kegiatan serupa dapat terus bergulir dan menjadi bagian dari upaya untuk membangun kesejahteraan masyarakat yang lebih baik.

Hadir dalam halalbihalal tersebut ketua II Supar dan ketua III Mustakin. Acara tersebut dihadiri oleh 50 anggota Asosiasi.Acara ini juga didukung oleh C’ketz dempul khusus kapal kayu.

Artikel Melaui Asosiasi KUB Jaya Mina, Sofyan Minta Nelayan Jaga Solidaritas pertama kali tampil pada GOnews.id.

Post a Comment

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال